Sebelum ISO 45001:2018 diterbitkan, perusahaan menggunakan OHSAS 18001 sebagai tolok ukur K3. OHSAS 18001 diluncurkan pada tahun 2007 dengan standar berbeda. Jadi, meskipun ISO 45001 mengadopsi OHSAS 18001. ISO 45001:2018 membantu perusahaan dalam menerapkan standar keselamatan dan kesehatan kerja secara maksimal. ISO 45001:2018  disusun dan diterbitkan oleh komite teknik ISO. Dalam penyusunannya, ISO 45001:2018 mengadopsi High Level Structure (HLS). Karena itu, standar tersebut bisa dikombinasikan dengan beberapa sistem secara harmonis dan efisien.

Setiap perusahaan memiliki tanggung jawab terhadap keselamatan dan kesehatan para karyawan atau pekerjanya. Mereka yang bekerja berhak mendapatkan perlindungan secara maksimal sebagai upaya mencegah risiko cedera atau kematian. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko tersebut, yaitu  dengan menerapkan ISO 45001:2018 melalui jasa sertifikasi ISO 45001 tepercaya. Standar ini menjadi jembatan bagi karyawan agar berpartisipasi dalam program K3 (keselamatan dan kesehatan kerja).

ISO 45001 merupakan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja pertama di dunia yang menggunakan standar internasional. Pertama kali diterbitkan pada tanggal 12 Maret 2018. Pedoman dalam ISO 45001 membantu perusahaan untuk membenahi kinerja K3.

Dengan Adanya ISO 45001:2018 perusahaan terbangun secara optimal sehingga bisa meminimalkan angka kecelakaan kerja. Di samping itu, ISO 45001:2018 membantu perusahaan memperhitungkan persyaratan hukum terkait sistem K3, risiko, serta bahaya yang akan Terjadi di lingkungan kerja .ISO 45001:2018 mampu membentuk pengendalian operasional untuk pengelolaan bahaya dan risiko yang berkaitan dengan SMK3. Memperbaiki dan mengevaluasi kinerja SMK3 secara terus -menerus.

ISO 45001:2018 memiliki 10 klausul dalam strukturnya, sedangkan OHSAS 18001 hanya terdiri dari 4 klausul. Dengan Adanya ISO 45001:2018 dirancang untuk mengurangi risiko dan bahaya yang tak terduga, memastikan keselamatan, serta menjamin kesejahteraan pekerja. ISO 45001 menjadikan manajemen perusahaan lebih mudah dalam melakukan monitoring. Selain itu, standar ISO 45001 diharapkan mampu memperbaiki sistem manajemen K3 di Perusahaan atau Organisasi.